Sampah plastik saat ini tidak hanya ada di daratan saja. Saat ini sampah telah terlepas ke lautan maupun samudra. Sampah plastik tersebut mengambang dan bahkan berkumpul pada satu titik.
Titik pertemuan sampah laut tersebut bernama The Great Pacific Garbage. Mirisnya kawanan paus, kerapkali mendatangi kawasan tersebut. Tentunya hal ini menjadi ancaman serius.
Di Indonesia bahkan pernah ditemukan bangkai paus sperma, di perairan Pulau Kapota, Taman Nasional Wakatobi, Sulawesi Tenggara pada tahun 2018. Bahkan diperkirakan adanya 1,29 juta ton sampah plastik di laut Indonesia.
Selain itu 1,29 juta ton sampah plastik berkontribusi sebagai sampah lokal. Data tersebut berasal dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, pada tahun 2018.
Sementara total keseluruhan sampah yang masuk ke laut dan pesisir sebesar 3,22 juta ton. Data tersebut terungkap melalui peneliti mikrobiologi laut dari Pusat Penelitian Oseanografi (P2O) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Ariani Hatmanti. Tepatnya saat seminar International Conference on the Ocean and Earth Sciences (ICOES), yang dilaksanakan secara daring di Jakarta, 19 November 2020.
Mirisnya 80 persen sampah di Laut Indonesia, berasal dari daratan. Sementara itu 30 persen dari jumlah tersebut diketahui sebagai sampah plastik.
Sehingga sampah plastik telah menjadi komponen terbesar dari sampah laut. Penting untuk diketahui juga bahwa terdapatnya perbedaan antara sampah laut dan sampah plastik.
Sampah laut berasal dari daratan, badan air dan pesisir yang mengalir ke laut. Sementara itu sampah plastik merupakan sampah yang mengandung senyawa polimer. Berikut ini jenis-jenis sampah laut:
1. Plastik
Sampah plastik merupakan jenis sampah yang sulit terurai, sehingga membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk terurai.
Sehingga sampah plastik merupakan jenis kategori sampah anorganik, yang dibentuk dengan proses polimerisasi.
Sampah plastik yang berada di laut ada beberapa jenis seperti jaring ikan, tali, pelampung, perlengkapan penangkapan ikan, kantong plastik, mainan plastik, popok, puntung rokok, korek api dan lainnya.
2. Logam
Jenis sampah logam ini adalah kaleng minuman, pembungkus timah dan panggangan sekali pakai. Limbah logam terdapat dua jenis golongan yakni Primary Metal Industries dan Fabricated Metal Product.
3. Kaca
Sampah kaca juga merupakan sampah yang sulit terurai seperti plastik. Jenis ini diperkirakan memerlukan 1 juta tahun untuk terurai.
4. Kayu
Sampah kayu di laut ada beragam jenisnya seperti kayu olahan, palet, krat/peti, papan kayu dan lainnya. Terkadang beberapa sampah kayu diubah menjadi sebuah kerajinan ataupun barang.
5. Kertas atau Kardus
Sampah kertas ada beragam jenis seperti kertas HVS, karton, kertas berlapis plastik dan lainnya.
6. Karet
Sebagai salah satu negara penghasil karet terbesar di dunia, dengan luas mencapai 3,4 juta hektar. Sampah dan limbah karet, termasuk ban, balon dan sarung tangan medis menjadi salah satu sampah yang bisa berakhir di laut.
7. Pakaian
Tahun 2018 di Ancol, mayoritas sampah yang ditemukan bukan sampah plastik, melainkan sampah tekstil dan sampah jaring yang dibuat dari benang. Bahkan kuat dugaan sampah tersebut memiliki persentase hingga 80%.
Tidak hanya di Ancol, sampah tekstil juga banyak ditemukan di Pulau Saparua, Maluku. Mirisnya sampah tekstil yang sudah terkena air lebih sulit untuk ditangani karena bobotnya yang semakin berat. Sampah pakaian dan tekstil, termasuk sepatu, bahan perabot, handuk dan lainnya.***
Bagi sebagian orang, membawa botol minum guna ulang atau yang dikenal dengan tumbler merupakan hal yang merepotkan. Selain menambah beban dalam tas, membawa tumbler juga memerlukan
Sampah sisa makanan masih mendominasi komposisi timbulan sampah di Indonesia . Bahkan sering langganan ranking tinggi dalam wasting most food secara internasional. Sampah sisa makanan
Grafik komposisi sampah: https://sipsn.menlhk.go.id/sipsn/ (4 Februari 2024) Seperti yang dapat kita lihat pada grafik di atas, sisa makanan masih merajai komposisi sampah di Indonesia. Rumah
Halo Sobat Organis! Polusi udara menjadi salah satu masalah serius yang mengancam kesehatan manusia dan lingkungan kita. Menurut data terbaru, polusi udara merupakan salah satu faktor
Idul Adha merupakan salah satu momen penting yang kerap kali dirayakan oleh seluruh umat muslim di dunia. Sehingga euforia perayaan Idul Adha juga, tentunya juga dirasakan
Membawa botol minuman sendiri, atau yang kerap disebut tumbler saat ini menjadi sebuah tantangan. Walaupun saat ini beberapa orang memulai habit baru dengan membawa tumbler kemanapun
Udah pada tau belum sobat organis, Bandung Raya lagi-lagi mengalami darurat sampah. Terjadinya krisis tersebut membuat YPBB di tahun ini tidak melakukan acara apapun untuk memperingati
Tidak banyak yang tahu bahwa 26 November diperingati sebagai Hari Tanpa Belanja. Hari Tanpa Belanja bertujuan untuk memberikan kesadaran masyarakat agar mereka lebih peka terhadap apa
Studi dari penelitian terbaru mengungkap fakta mengejutkan mengenai gletser dunia di masa depan. Diperkirakan pada tahun 2100 mendatang, gletser dunia akan menghilang dari peradaban. Penyebab
Maggot atau yang dikenal dengan belatung, merupakan hewan yang sering dianggap menjijikan namun ternyata memiliki manfaat yang luar biasa. Tak disangka ternyata maggot dengan jenis Black
Air hujan yang biasanya dianggap berkah bagi sebagian besar masyarakat, ternyata kini telah teridentifikasi mengandung partikel mikroplastik. Tentu saja hal ini mengejutkan berbagai pihak,